Senin, 22 Juni 2015

Membuka lapangan pekerjaan bagi pengangguran

Definisi pekerjaan
            Pekerjaan ialah sekumpulan kedudukan (posisi) yang memiliki persamaan kewajiban atau tugas-tugas pokoknya. Dalam kegiatan analisis jabatan, satu pekerjaan dapat diduduki oleh satu orang, atau beberapa orang yang tersebar di berbagai tempat. Dalam arti luas Pekerjaan adalah aktivitas utama yang dilakukan oleh manusia. Dalam arti sempit, istilah pekerjaan digunakan untuk suatu tugas atau kerja yang menghasilkan uang bagi seseorang. Dalam pembicaraan sehari-hari istilah ini sering dianggap sinonim dengan profesi.
Penjelasan pekerjaan
            Pekerjaan yang dijalani seseorang dalam kurun waktu yang lama disebut sebagai Karir.Seseorang mungkin bekerja pada beberapa perusahaan selama karirnya tapi tetap dengan pekerjaan yang sama.Contohnya: lowongan pekerjaan yang paling banyak diinginkan orang Indonesia rata-rata adalah PNS, dan pegawai BUMN. Anggapan mereka mungkin karena jadi pegawai negeri atau pegawai BUMN gajinya stabil dan terjamin.
Definisi Pengangguran
            Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.
Dampak maraknya pengangguran
            Faktor – Faktor timbulnya pengangguran
faktor – faktor yang mendorong timbulnya pengangguran adalah sebagai berikut :
 jumlah pencari kerja lebih besar dari jumlah peluang kerja yang tersedia (kesenjangan antara supply and demand).
– kesenjangan antara kompetensi pencari kerja dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh pasar kerja.
– masih adanya anak putus sekolah dan lulus tidak melanjutkan yang tidak terserap dunia kerja/berusaha mandiri karena tidak memiliki keterampilan yang memadai.
– terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK) karena krisis global.
– terbatasnya sumber daya alam di kota yang tidak memungkinkan lagi warga masyarakat untuk mengolah sumber daya alam menjadi mata pencaharian.
Jenis dan macam Pengangguran
1.Pengangguran Terselubung (Disguissed Unemployment) : tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena suatu alasan tertentu.
2. Setengah Menganggur (Under Unemployment) : tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena tidak ada lapangan pekerjaan, biasanya tenaga kerja setengah menganggur ini merupakan tenaga kerja yang bekerja kurang dari 35 jam selama seminggu.
3. Pengangguran Terbuka (Open Unemployment) : tenaga kerja yang sungguh-sungguh tidak mempunyai pekerjaan.

Solusi mengatasi pengangguran
            Menurut saya angka pengangguran di Indonesia cukup tinggi sehingga dapat terjadi meningkatnya angka kriminalitas ,solusi nya adalah agar pemerintah membuka lapangan pekerjaan dan mengadakan sarana pelatihan pekerjaan kepada masyarakat
 Membuka Lapangan Kerja via Optimalisasi Pertanian
 INILAHCOM, Pandeglang - Tingkat pengangguran di Kabupaten Pandeglang masih tinggi, dan disebut-sebut sebagai terbesar di Banten, dibandingkan tujuh kabupaten/kota lainnya di provinsi itu.

Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi di Pandeglang, Senin (1/6/2015), menyatakan berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi pengangguran tersebut, di antaranya dengan mengoptimalkan sektor pertanian.

"Pertanian merupakan sektor andalan kita, dan saat ini menyerap tenaga kerja paling banyak dibandingkan bidang lainnya. Jumlah tenaga kerja sektor ini mencapai 204.514 orang, atau 46,72 persen dari warga yang bekerja," ujarnya.

Ia menjelaskan, sebagian besar warga Kabupaten Pandeglang tinggal di perdesaan dan mayoritas pekerja sebagai petani, baik pemilik lahan maupun buruh tani.

Untuk itu, kata dia, para petani, terutama yang memiliki lahan sendiri berpotensi membuka lapangan kerja bagi warga yang selama ini menjadi buruh tani, dan ini membantu pemerintah daerah dalam mengurangi tingkat pengangguran.

Erwan juga menyatakan mendorong para pemilik lahan untuk mengoptimalkan secara terus menerus mengolah lahan. Jika pada musim penghujan ditanami padi, kalau kemarau menanam palawawija atau jenis lainnya.

"Kalau lahan terus digarap, masyarakat yang selama ini mengandalkan pekerjaan dari buruh tani bisa terus bekerja. Jika lahan dibiarkan, misalnya karena kemarau akan banyak yang menganggur," ujarnnya.

Para buruh tani, yang selama ini masuk dalam katagori miskin akan keluar dari kemiskinannya itu jika diberi pekerjaan, karena akan memiliki penghasilan untuk memenuhi kebutuhannya.

Selain itu, kata dia, Pemkab Pandeglang juga berupaya menarik masuknya investasi untuk mengelola berbagai potensi sumber daya alam sekaligus membuka peluang pekerjaan bagi warga setempat.

"Jika ada investasi maka akan membuka lapangan pekerjaan, ini berarti jumlah pengangguran akan berkurang," katanya.

Karena itu, kata dia, pemerintah Kabupaten Pandeglang mengundang investor untuk berinvestasi mengelola berbagai potensi sumber daya alam di daerah ini.

Pemkab, kata dia, juga siap membantu dan memfasilitas investor yang ingin menanamkan modalnya di Pandeglang.

"Kita mengundang investor untuk berinvestasi dan siap membantu mereka, termasuk dalam pengurusan perizinan serta hal lainnya sepanjang merupakan kewenangan pemerintah Kabupaten Pandeglang," ujarnya.

Kepala Bappeda Pandeglang Anwar Fauzan menyatakan mengatasi pengangguran merupakan salah satu program prioritas dan masuk dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2010-2016 Kabupaten Pandeglang.

"Kita turus upayakan agar pengangguran bisa diatasi, minimal jumlahnya ditekan dengan berupaya membuka lapangan kerja, baik melalui penempatan kerja maupun mendorong masyarakat untuk memanfaatkan potensi yang ada.

Data per akhir 2014 jumlah pengangguran 57 ribu jiwa atau 12,34 persen dari total penduduk Kabupaten Pandeglang, dan bisa terus meningkat jika tidak dicarikan solusi untuk mengatasinya.

Penempatan dan Pelatihan Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pandeglang Undang Suhendar mengakui angka pengangguran di daerah itu, per akhir 2014 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pengangguran di Pandeglang saat ini 57 ribu jiwa atau 12,34 persen dari total penduduk Kabupaten Pandeglang, atau mengalami kenaikan dibandingkan 2013 yang tercatat 9,30 persen.

Meski masih cukup tinggi, namun Pemkab Pandeglang optimistis target pengangguran sampai dengan 2016 tersisa delapan persen, bisa direalisasikan.

"Sampai akhir rencana program pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2016 kita targetkan pengangguran tersisa delapan persen, dan saya optimistis bisa diwujudkan," katanya.

Berbagai upaya terus dilakukan untuk merealisasikan target tersebut, diantaranya bekerja sama dengan perusahaan baik yang ada di Pandeglang maupun luar daerah agar bisa menerima tenaga kerja dari daerah itu.

"Sekitar 150 perusahaan baik di Pandeglang maupun daerah lain yang telah menyatakan kesiapannya menampung tenaga kerja dari kita, asal memenuhi kualifikasi yang ditetapkan," katanya.

Mengenai tingkat pendidikan pengangguran, menurut dia, bervariasai namun paling banyak lulusan sekolah dasar (SD).

"Paling banyak lulusan SD, karena itulah mereka sulit diserap bekerja pada perusahaan," katanya.

Selain itu, kata dia, juga membantu penempatan bekerja di luar negeri, melalui fasilitas bagi warga yang ingin menjadi TKI.

"Hingga akhir 2014, jumlah warga kita yang menjadi TKI sebanyak 518 orang tersebar di beberapa negara," katanya.

Dari total TKI tersebut sebagian besar masih bekerja pada sektor informal, namun ke depan diusahakan lebih banyak memberangkatkan TKI untuk sektor formal.

"Secara bertahap kita akan meningkatkan pengiriman TKI untuk bekerja pada sektor formal dan mengurangi sektor informal," katanya.

Undang menyatakan dari sekitar 518 orang TKI asal daerah itu yang bekerja pada sektor formal masih di bawah 20 persen.

"Kalau untuk 100 sektor formal sulit, tapi paling tidak kita menargetkan ke depan formal 60 persen, informal 40 persen," katanya.

Undang juga menyatakan, selama ini pihaknya terus memfasilitasi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) mandiri asal daerah itu yang akan bekerja ke berbagai negara tujuan.

"Banyak juga warga Pandeglang yang menjadi TKI mandiri, yakni yang berangkat dan mencari kerja tanpa bantuan dari Perusahaan Jasa Pengerah Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI)," katanya.

Para TKI mandiri tersebut, datang ke Dinsosnakertrans untuk membuat kartu kuning dan rekomendasi pembuatan paspor.

"Kartu kuning tetap diperlukan, oleh mereka yang ingin bekerja di luar negari pada sektor formal, jadi para TKI mandiri itupun mengurus kartu itu ke kita," ujarnya.

Demikian juga pembuatan paspor, kalau tujuan berangkat ke luar negari untuk bekerja maka harus ada rekomendasi dari Dinsosnakertrans Pandeglang.

TKI asal Kabupaten Pandeglang lebih memilih bekerja di Asia-Pasifik, dan salah satu pertimbangannya karena perlidnungannya cukup bagus dibandingkankawasan lainnya.

Selain berupaya membuka lapangan kerja dan penempatan bekerja, pemerintah Kabupaten Pandeglang juga melaksanakan pelatihan bagi warga masih menganggur, baik berbasis komptensi maupun kewirausahaan.

"Pelatihan berbasis kompetensi disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja, tujuannya menyiapkan pekerja yang siap pakai," kata Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Undang Suhendar.

Sedangkan kewirausahaan, kata dia, ditujukan agar warga bisa membuka usaha sendiri, jadi tidak perlu mencari pekerjaan di perusahaan atau lainnya.

Pelatihan itu, kata dia, merupakan kegiatan rutin yang setiap tahun dilaksanakan dengan jumlah peserta bervariasi.

Pada 2014, sebanyak 258 orang diikutkan dalam pelatihaan itu, dengan rincian berbasis komptensi 128 orang, berbasis masyarakat 110 orang dan kewirausahaan 20 orang.

"Peserta yang ikut pelatihan berbasis komptensi sudah banyak yang diterima bekerja di perusahaan, dan yang ikut kewirausahaan telah membuka usaha, seperti bidang perbengkelan atau reparasi HP," ujarnya. [tar]



Tidak ada komentar:

Posting Komentar